25 Contoh Nama Tumbuhan dan Jenis Gerakan yang Dilakukan beserta Penjelasan Lengkap | nurainins blog

Terdapat berbagai macam jenis tumbuhan di sekitar kita dan setiap tumbuhan memiliki gerak yang berbeda-beda sesuai dengan karakteristiknya masing-masing. Ada tumbuhan yang memiliki beberapa jenis gerakan, misalnya tumbuhan paku yang memiliki gerak higroskopis serta gerak kemotaksis.


Gerak pada tumbuhan merupakan suatu respon yang diberikan karena adanya pengaruh dari kondisi lingkungan dan merupakan suatu bentuk adaptasi tumbuhan untuk bertahan hidup.


Berikut ini Tabel Contoh Nama Tumbuhan dan Jenis Gerakan yang Dilakukan beserta Penjelasan :

No

Nama Tumbuhan

Jenis Gerakan yang Dilakukan

1

Putri Malu


Gerak Seismonasti

2

Bunga Pukul Empat

 

Gerak Fotonasti

3

Bunga Tulip

 

Gerak Termonasti

4

Hydrilla Verticillata

 

Gerak Endonom Nutasi

5

Kacang Polong

 

Gerak Higroskopis

6

Kacang Kedelai

 

Gerak Higroskopis

7

Buah Cangkring

 

Gerak Higroskopis

8

Buah Biduri

 

Gerak Higroskopis

9

Tumbuhan paku

 

Gerak Higroskopis

10

Euglena Viridis

 

Gerak Fototaksis

11

Mentimun

 

Gerak Tigmotropisme

12

Kacang panjang

 

Gerak Tigmotropisme

13

Labu

 

Gerak Tigmotropisme

14

Anggur

 

Gerak Tigmotropisme

15

Markisa

 

Gerak Tigmotropisme

16

 

Ubi Jalar

Gerak Tigmotropisme

17

 

Melon

Gerak Tigmotropisme

18

Tumbuhan Lumut

 

Gerak Kemotaksis

19

Tumbuhan Paku

 

Gerak Kemotaksis

20

Tumbuhan Bunga Merak

 

Gerak Niktinasti

21

 

Tumbuhan Lamtoro

 

Gerak Niktinasti

22

Tumbuhan Rhododendron

 

Gerak Termotropisme

23

 

Eceng Gondok

 

Gerak Reotropisme

24

 

Akar Jagung

Gerak Geotropisme Positif

25

 

26


27

Batang Jagung


Bunga Matahari


Bunga Mawar

Gerak Geotropisme Negatif


Gerak Fotonasti


Gerak Fotonasti


 

Penjelasan :

·          Daun putri malu dengan gerak seismonasti.

Gerak menutup daun tumbuhan putri malu merupakan respons terhadap adanya rangsang. Arah menutupnya daun akibat rangsang adalah tetap meskipun diberi rangsangan dari arah yang berbeda.

 

Ketika daun putri malu dikenai rangsang, akan terjadi aliran air dan ion pada bagian ketiak daun. Adanya aliran air ini menyebabkan kadar air pada ketiak daun berkurang, sehingga tekanannya mengecil. Akibatnya daun putri malu akan menutup dan tampak seperti layu.

 

Gerak pada daun putri malu akibat diberi getaran atau sentuhan disebut gerak seismonasti.


·          Bunga pukul empat dengan gerakan fotonasti.

Pada sore hari, umumnya bunga pukul empat (mirabilis jalapa) akan mekar. Mekarnya bunga pukul empat disebabkan oleh adanya rangsangan cahaya di sore hari.

 

Gerak membukanya bunga pukul empat disebut gerak fotonasti yaitu gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan adanya rangsangan berupa cahaya.

 

·          Bunga Tulip dengan gerak termonasti.

Bunga yang hidup di daerah yang memiliki empat musim, seperti bunga tulip yang banyak ditanam di benua Eropa, hanya dapat mekar di musim semi.

 

Mekarnya bunga di musim semi disebabkan oleh suhu udara pada musim semi terasa lebih hangat. Gerak mekarnya bunga tulip pada musim semi disebut gerak termonasti yaitu gerak nasti tumbuhan dipengaruhi oleh rangsangan yang berupa suhu.

 

·          Daun tumbuhan Hydrilla Verticillata dengan gerak endonom nutasi.

Pada daun tumbuhan Hydrilla Verticillata terlihat struktur seperti dinding tembok yang di dalamnya terdapat butiran bulat berwarna hijau. Struktur seperti tembok tersebut merupakan sel daun.

 

Di dalam sel daun tersebut terdapat cairan yang disebut sitoplasma. Dalam sitoplasma terdapat butiran bulat berwarna hijau yang disebut kloroplas.

 

Kloroplas bergerak berkeliling (rotasi) di dalam sel yang disebut gerak siklosis. Pergerakan tersebut sebenarnya akibat dari pergerakan atau aliran sitoplasma dalam sel. Gerak ini terjadi secara spontan dan berasal dari dalam sel tumbuhan tersebut. Gerak yang terjadi akibat rangsangan yang berasal dari dalam sel atau tubuh tumbuhan disebut dengan gerak endonom.


·         Buah polong-polongan, kacang kedelai, buah cangkring, buah biduri dan tumbuhan paku dengan gerak higroskopis.

Pada buah polong-polongan yang sudah tua, terlihat buahnya dapat membuka. Ketika buah polong-polongan sudah tua, terjadi perubahan kadar air di dalam sel secara tidak merata. Akibatnya terjadi pengerutan bagian buah yang tidak merata. Pengerutan ini membuat buah polong menjadi terbuka.

 

Membukanya buah polong merupakan salah satu contoh gerak higroskopis. Selain itu, contoh gerak higroskopis yaitu membukanya dinding sporangium (kotak spora) pada tumbuhan paku.


·          Euglena Viridis dengan gerak fototaksis.

Euglena Viridis merupakan organisme yang dapat dikelompokkan ke dalam Algae (Protista mirip tumbuhan) karena memiliki klorofil dan mampu melakukan fotosintesis. Dalam hidupnya organisme tersebut membutuhkan cahaya, oleh karena itu Euglena Viridis akan bergerak mendekati sumber cahaya.

 

Namun jika intensitas cahaya terlalu tinggi, Euglena Viridis akan berusaha menghindar. Kemampuan berpindahnya Euglena Viridis disebabkan karena organisme tersebut memiliki alat gerak berupa flagela dan reseptor cahaya. Pergerakan ini disebut dengan gerak fototaksis.


·         Mentimun, Kacang panjang, Labu, Anggur, Markisa, Ubi jalar dan Melon dengan gerak tigmotropisme.

Beberapa tumbuhan seperti mentimun, kacang panjang, labu, anggur dan markisa memiliki organ tambahan yang disebut sulur. Sulur melilit pada suatu batang. Sulur melilit karena adanya rangsangan yang memengaruhi gerak sulur tersebut yaitu sentuhan. Gerak melilitnya sulur tumbuhan pada tempat rambatannya adalah contoh gerak tigmotropisme.


·          Tumbuhan Lumut dan Paku dengan gerak kemotaksis.

Tumbuhan lumut dan paku bereproduksi secara seksual, akan menghasilkan sel kelamin jantan yang disebut spermatozoid. Spermatozoid mampu bergerak menuju sel kelamin betina yang terdapat pada arkegonium akibat tertarik oleh zat gula dan protein tertentu yang dihasilkan oleh arkegonium. Pergerakan spermatozoid tersebut merupakan contoh gerak kemotaksis.

 

Gerak kemotaksis adalah gerak taksis tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa zat kimia.

 

·          Tumbuhan Bunga Merak dan Lamtoro dengan gerak niktinasti.

Saat malam hari, daun tumbuhan bunga merak dan daun tumbuhan lamtoro akan menutup atau “tidur” dan akan membuka saat siang hari.

 

Pergerakan daun tumbuhan tersebut akibat adanya rangsangan berupa kondisi siang hari dan malam hari. Gerak yang demikian disebut dengan gerak niktinasti.

 

·          Tumbuhan Rhododendron dengan gerak termotropisme.

Daun tumbuhan rhododendron menjadi keriting sebagai respon terhadap suhu dingin. Gerak termotropisme adalah pergerakan tanaman sebagai respon terhadap perubahan suhu.

 

·          Tumbuhan Eceng Gondok dengan gerak reotropisme.

Reotropisme adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh aliran air sehingga mempengaruhi arah gerak tumbuhan. Contoh gerak reotropisme adalah pada tumbuhan eceng gondok.

 

·          Akar Jagung dengan gerak geotropisme positif.

Akar jagung tumbuh menuju arah bawah (menuju ke pusat bumi). Setelah jagung diletakkan pada posisis miring, akar menjadi bengkok dan tumbuh kembali menuju pusat bumi. Gerak akar menuju ke pusat bumi ini disebut geotropisme positif.

 

·          Batang Jagung dengan gerak geotropisme negatif.

Arah pertumbuhan batang jagung ke atas (menjauhi pusat bumi). Setelah jagung diletakkan pada posisi miring, batang menjadi bengkok dan tumbuh kembali menuju ke atas (menjauhi pusat bumi). Arah gerak batang menjauhi pusat bumi disebut geotropisme negatif.

 

Arah gerak akar dan batang jagung tersebut terjadi karena pengaruh gravitasi bumi. Gerak akar dan batang ini disebut geotropisme atau gravitropisme.


·          Bunga Matahari dengan gerak fotonasti.

Gerak tumbuhnya bagian atas bunga matahari disebut gerak fotonasti, adalah gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan adanya rangsangan berupa cahaya yaitu mengikuti arah datangnya sinar matahari. 

Fototropisme adalah gerak yang disebabkan oleh rangsangan berupa cahaya matahari.

Fototropisme terbagi dua yaitu fototropisme positif dan fototropisme negatif. Pada umumnya, bagian tumbuhan di atas tanah bersifat fototropisme positif, misalnya bunga matahari akan mekar dan batangnya mengikuti arah sinar matahari. Sedangkan akar bersifat fototropisme negatif.


·          Bunga Mawar dengan gerak fotonasti.

Gerak tumbuhnya bagian atas bunga mawar disebut gerak fotonasti, adalah gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan adanya rangsangan berupa cahaya yaitu sinar matahari.


Sedangkan mekarnya bunga mawar disebabkan adanya gerakan seismonasti, yaitu respons terhadap adanya rangsang berupa jatuhnya benang sari ke kepala putik.


Soal :

Ayo, Kita Lakukan

Aktivitas 1.8 Mengidentifikasi Jenis Gerak Tumbuhan di Lingkungan Sekitar

 

Amati tumbuhan yang ada di sekitar kamu. Temukan 10 tumbuhan yang berbeda, kemudian identifikasi jenis gerakan yang dilakukan tumbuhan tersebut! Laporkan hasil temuanmu ke gurumu!


Tabel 1.9 Data Hasil Identifikasi Jenis Gerak Tumbuhan


Jenis gerakan yang dilakukan bunga mawar

Jenis gerakan yang dilakukan bunga matahari

Jenis gerakan yang dilakukan putri malu

15+ nama tumbuhan dan jenis gerakan yang dilakukan

Comments