ALLOH SWT SANG MAHA PENGATUR REZEKI
Sekedar berbagi ilmu
ya temaans.
Harusnya tema ini cocoknya dibuat sebelum tiba Idul
Adha. Karna baru sempat nge-blog lagi, ya telat deh posting kajian ini. Tapi
ga apa-apa, ilmu ga akan pernah basi kaan… :)
Pengajian selasa itu diisi oleh Ustadz Salman Al
Farizi. Saat pengajian, pas banget menjelang idul adha, jadilah Pak Ustadz membahas
kajian tentang " b e r q o r b a n ".
Kurang lebih kayak ini rangkumannya :
Kurang lebih kayak ini rangkumannya :
Menabung. Memang tidak ada
hadits/dalil yang menyarankan kita u/ menabung. Tapi jika menabung demi jalan
Alloh, itu pasti baik di mataNYA.
Contohnya saja, ada orang yang mampu menabung u/
cicilan motor. Dalam sebulan ia mampu membayar cicilan 500 ribu rupiah sebulan,
berarti ia mampu mengumpulkan uang sekitar 17 ribu rupiah per hari. Sedangkan kalau
dihitung-hitung, u/ berkorban 1 ekor kambing, hanya membutuhkan uang
sebesar 10 ribu rupiah saja selama 1 tahun, dengan asumsi kambing seharga 3 juta 600 ribu rupiah.
Kita tidak perlu takut, hanya karna berqorban lantas rezeki kita berkurang? Tidak akan. Sedari rahim ibu di usia 4 bulan, rezeki kita sudah
di tentukan oleh Alloh SWT. Untuk gambarannya... misalnya ada orang yang sudah
digariskan oleh Alloh mendapatkan rezeki sebanyak 100 Miliar untuk sepanjang hidupnya.
Quotanya hanya 100 Miliar. Gak kurang, gak lebih. Ia sudah bekerja banting tulang, pergi pagi - pulang malam demi mendapatkan rezeki yang lebih, ya pasti dapatnya hanya segitu itu.
Di suatu hari ia sakit
keras, digariskan akan meninggal dunia. Tapi… rezekinya baru
99 Miliar 900 juta, (masih kurang 100 juta lagi kan?). Kemudian datanglah temannya menjenguk, sekaligus
membawa uang 100 juta rupiah dengan tujuan membantu dirinya yang sedang membutuhkan biaya berobat.
Apa yang terjadi ? ia meninggal dunia 😓 tepat setelah quotanya sudah terpenuhi. Inna LiLLAAHI...
Hikmahnya adalah, rezeki tiap kita semua sudah diatur oleh Alloh SWT, sudah
dijanjikan olehNya. Tidak mungkin tertukar.
Buat apa kita mencari rezeki? untuk beribadah dijalan
Alloh tentunya.
Buat apa kita bekerja keras, namun cepat sakit? tidak bisa bekerja lagi, apalagi untuk beribadah...?.
Semoga Alloh SWT selalu melimpahkan rezekinya pada kita semua dengan rezeki yang halal, yang luas, yang baik... aamiiin ya Alloh, yang Maha Kuasa atas segalanya.